Pembinaan ruhani dan mental pegawai
untuk mendukung kinerja pegawai sangatlah diperlukan. Sarananya tidak lepas
dari suatu tempat ibadah yang nyaman. Masjid Al-Hidayah KPP Pratama Bojonegoro dibangun
atas swadaya dari para pegawai KPP Pratama Bojonegoro. Mereka dengan ikhlas
menyumbang secara bulanan, sedikit demi sedikit, tahap demi tahap sampai
selesainya pembangunan. Meskipun ukurannya tidak besar, tapi sudah cukup untuk
menampung jama’ah Sholat Jum’at.
Berikut ini adalah
momen-momen penting yang berkaitan dengannya :
Jum’at, 8 Juni 2012 M / 18
Rajab 1433 H, pembentukan panitia pembangunan masjid.
Rabu, 27 Juni 2012 Tim
Pengukuran Arah Kiblat dari Kemenag Kab. Bojonegoro telah melakukan pengukuran.
Hasil pengukuran tersebut kemudian dituangkan dalam Piagam Pengesahan dari
Badan Hisab Rukyat Kankemenag Kab. Bojonegoro nomor :
Kd.13’22/HK.03.02/028/2012 tanggal 28 Juni 2012 dengan arah kiblat pada :
Jum’at, 29 Juni 2012 M / 9
Sya’ban 1433 H, dimulailah peletakan batu pertama.
Selasa, 18 Desember 2012 M / 4 Shofar
1434 H, meski fisik bangunan belum rampung 100 %,
masjid ini telah digunakan
sholat berjama’ah untuk pertama kalinya, yaitu Sholat Dhuhur.
Jum’at, 18 Januari 2013 M / 6 Rabiul
Awwal 1434 H, nama masjid yang dipilih sesuai dengan polling
terbanyak dari
jama’ah adalah Masjid Al-Hidayah.
Jum’at, 25 Januari 2013 M / 13 Rabiul
Awwal 1434 H, Masjid Al-Hidayah diresmikan bertepatan
dengan peringatan Maulid
Nabi Muhammad SAW, sekaligus dengan perkenalan Ta’mir Masjid yang
baru dan
pembubaran panitia pembangunan.
No comments:
Post a Comment