Pasal 28C ayat (1) UUD 1945
telah menjamin bahwa warga negara berhak mendapat pendidikan, ilmu pengetahuan
dan teknologi demi meningkatkan kualitas hidupnya. Pelaksanaan diklat, workshop, e-learning, dan on-the job
training (OJT) akan dapat membuka wawasan dan menambah keterampilan teknis pegawai.
Dan yang tak kalah sepele manfaatnya adalah In-House
Training (IHT). Dalam IHT tersebut ditampilkan presentasi dari narasumber
yang berasal dari luar maupun dari dalam kantor pajak, terutama dari teman yang
baru menyelesaikan diklat atau sejenisnya. Pokok bahasannya bervariasi, seperti
bedah peraturan pajak, bedah profil bisnis usaha tertentu, atau pokok bahasan
yang lainnya yang sesuai nilai-nilai organisasi. Membudayakan IHT secara rutin
akan menumbuhkan motivasi untuk ingin tahu. Bermula dari rasa ingin tahu
kemudian berkembang dan akhirnya menuju pada suksesnya transfer
knowledge bagi pegawai.
Memang
tidak dapat dipungkiri aspek non-teknis telah mempengaruhi kinerja pegawai,
seperti kejenuhan dan masalah kesehatan. Kegiatan olah raga, seperti senam,
jalan santai, bersepeda, futsal atau bela diri pun diperlukan. Selain
menyehatkan, juga dapat mengakrabkan. Apakah itu saja cukup ? Tentu tidak. Berorientasi
kepada pemecahan masalah merupakan sesuatu yang penting. Stigma masyarakat akan
cepat berubah jika sikap positif dari pegawai pajak tetap terjaga. Dengan
semboyan “Bekerja, berdoa, dan jangan
mudah mengeluh”, marilah kita menanam. Menanam Kebaikan. Menanam suatu Budaya
Edukasi. Bekali pegawai dengan teori dan pengalaman yang cukup. Asal tidak
mengganggu dinamika pekerjaan, anggaplah gossip atau kasak-kusuk sebagai
penyemangat jiwa untuk selalu berpikir positif dan bekerja lebih baik.
Bagaimanapun manusia adalah makhluk sosial, saling membutuhkan satu sama lain.
Saling senyum, sapa, dan salam akan mengurangi kesan lebarnya jurang pemisah
antar sesama. Terlebih lagi dengan saling berkunjung (jemput “bola”) dalam
rangka mencari solusi permasalahan yang dihadapi, tentu akan efektif dampaknya
bagi kinerja kantor.
Pegawai adalah insan biasa yang tidak bisa luput dari kelemahan, namun optimisme untuk menjadi lebih baik harus tetap dikembangkan. Semoga semuanya diberikan petunjuk dan kekuatan dari-Nya. Perjuangan akan berbuah manis apabila telah dipersiapkan generasi yang lebih baik dari sekarang. Berlomba-lombalah dalam kebaikan dan marilah menjauhi amalan buruk yang menistakan. Mari menanam, mudah-mudahan dengan pupuk yang baik suatu saat akan panen.Kebaikan sekecil apapun akan tetap bernilai.Pergi ke Ngringin beli belimbing, jaga hati tetap dingin, Insya Allah akan dibimbing.
Pegawai adalah insan biasa yang tidak bisa luput dari kelemahan, namun optimisme untuk menjadi lebih baik harus tetap dikembangkan. Semoga semuanya diberikan petunjuk dan kekuatan dari-Nya. Perjuangan akan berbuah manis apabila telah dipersiapkan generasi yang lebih baik dari sekarang. Berlomba-lombalah dalam kebaikan dan marilah menjauhi amalan buruk yang menistakan. Mari menanam, mudah-mudahan dengan pupuk yang baik suatu saat akan panen.Kebaikan sekecil apapun akan tetap bernilai.Pergi ke Ngringin beli belimbing, jaga hati tetap dingin, Insya Allah akan dibimbing.
No comments:
Post a Comment