Sosialisasi di Kasiman

Kasiman, salah satu kecamatan di Kabupaten Bojonegoro. Terletak disisi barat dari Kota Bojonegoro. Dua pertiga wilayahnya merupakan hutan. Untuk akses ke Kasiman sebelum jembatan Padangan-Kasiman dioperasikan, bisa ditempuh dari Kecamatan Malo atau memutar ke wilayah Kecamatan Cepu, Blora. Masyarakatnya secara umum berkeinganan kuat untuk maju, meskipun mereka tinggal di sisi Bengawan Solo dan Hutan Jati. Dengan potensi kerajinan kayu dan hasil dari sawah pertanian, semoga ke depan menjadi daerah yang sangat pesat perkembangan ekonominya.  Dulunya Kecamatan Kasiman meliputi wilayah sampai sumur minyak tua di Kedewan. Karena luasnya wilayah akhirnya Kecamatan Kasiman dimekarkan. Dibentuklah Kecamatan Kedewan.

Kamis, 29 Januari 2015 bertempat di Ruang Pertemuan Kecamatan Kasiman, tim penyuluhan perpajakan dari KPP Pratama Bojonegoro yang dipimpin oleh Bapak Sujatmiko bersinergi dengan Camat Kasiman menyampaikan sosialisasi pengembangan usaha dan aspek perpajakan bagi usahawan di bidang kerajinan kayu. Para usahawan menginginkan agar ada proteksi hasil kerajinan khas asli Batokan, Kasiman dan sekitarnya biar tidak dijiplak dari negara atau daerah lain. Lebih lanjut Camat Kasiman menyatakan bahwa perlu standartisasi harga, agar tiap usahawan tidak bersaing dengan cara-cara yang tidak sehat. Beliau berharap masyarakat dan usahawan Kasiman bersiap dengan produksi yang khas seiring dengan akan dibukanya akses Kasiman-Padangan melalui jembatan yang menghubungkan keduanya.

Apresiasi untuk Para Bendahara

Hari ini, Senin, 26 Januari 2015, bertempat di aula KPP Pratama Bojonegoro dilaksanakan acara Gathering bersama Bendahara SKPD. Dalam acara dimaksud diselenggarakan dalam rangka memberikan apresiasi terhadap para Bendahara SKPD se-Kabupaten Bojonegoro yang telah berhasil dalam mewujudkan dedikasinya dalam bidang perpajakan dan sekaligus menjadi panutan dalam rangka kepatuhan penyampaian SPT atau pembayaran pajak. Bupati Bojonegoro, Bapak Suyoto, berkenan hadir dalam acara gathering ini. Dalam sambutannya, Kang Yoto, sapaan akrab Bapak Bupati diantaranya menyampaikan pentingnya peningkatan sinergi dalam pengelolaan perpajakan di Kabupaten Bojonegoro.

Sebelumnya Bapak Rachmawan selaku Kepala KPP Pratama Bojonegoro menyampaikan sambutannya secara garis besar bahwa pencapaian penerimaan KPP Pratama Bojonegoro sangat dibantu oleh peran dari Bendahara Satker. Untuk itu, perlu diberikan apresiasi sebagai wujud terima kasih atas dedikasinya yang baik dalam kepatuhan di bidang perpajakan. Selain dihadiri oleh Bupati, acara tersebut juga dihadiri perwakilan pejabat dari Kanwil DJP Jatim II, Bapak Priyo Hernowo.

Bendahara Satker yang mendapatkan apresiasi tahun ini adalah Bendahara Dinas PU, Bendahara Dinas Pendidikan, Bendahara Kecamatan Kota Bojonegoro, dan Bendahara Desa Sukorejo.

Help Desk

Lebih baik bertanya daripada sesat di jalan. Demikian kata pepatah. Acapkali masalah timbul karena tidak tahu. Karena itu perlulah mencari tahu kepada yang lebih tahu. Jangan khawatir jika Anda termasuk Wajib Pajak yang tidak tahu apakah pengisian SPT Anda sudah benar atau belum. Atau mungkin Anda merasa kelengkapannya sudah dipenuhi semua atau belum. Atau mungkin Anda ingin bertanya tentang suatu aturan perpajakan. 

Di Tempat Pelayanan Terpadu (TPT) di semua KPP di Indonesia disediakan tempat untuk itu. Meja Counter “Help Desk”, demikian namanya. Petugas akan membimbing Anda mengatasi permasalahan perpajakan yang sedang di hadapi. Terutama bagi Wajib Pajak baru. Anda harus tahu hak dan kewajiban perpajakan Anda.  Petugas “help desk” siap membantu. 

Kalender

Kalender, bisa dipasang di dinding. Juga bisa dipasang di meja kerja. Ada yang suka tulisannya besar besar karena ingin terlihat meski dari kejauhan. Ada pula yang ingin kalender bergambar foto-foto kegiatan atau panorama. Yang jelas kalender merupakan pertanda bergantinya hari, bulan dan tahun. Di dalamnya ada tanggal merah, pertanda libur. Bagi pedagang di pasar, kalender merupakan pertanda penting mengetahui nama-nama hari pasaran, yaitu: Pon, Wage, Kliwon, Legi dan Pahing. Bagi manajer, penting untuk buat perencanaan dan proyeksi target. Bagi aktivis dakwah, penting untuk agenda dakwah. Bagi Wajib Pajak, penting untuk tahu kapan saatnya terlambat setor dan lapor pajak.

So, selamat dan sukses selalu di tahun 2015. Ingat, di tahun 2015 ini bulan Februari umurnya hanya sampai tanggal 28. 

Pakta Integritas

Untuk tetap memupuk komitmen terhadap nilai-nilai Kementerian Keuangan di kalangan pegawai DJP, salah satu caranya adalah dengan dilakukannya penandatanganan pakta integritas setiap tahun. Penandatangan Pakta Integritas tahun 2015 ini telah dilaksanakan KPP Pratama Bojonegoro. Tampak berikut ini adalah dokumentasinya.

Pemilihan Pegawai Ter-5R

Ada hal yang menarik lagi di awal tahun ini. KPP Pratama Bojonegoro melakukan pemilihan pegawai dengan beberapa kategori, yaitu : Pegawai Terdisiplin, Pegawai Terkreatif, Pegawai Ter-5R, dan Pegawai Terpopuler. Untuk setiap kategori di akhir bulan Desember 2014 yang lalu telah diumumkan 3 orang nominasinya. Dari nominasi tersebut seluruh pegawai memberikan suaranya dan dipilihlah 1 orang pegawai untuk setiap kategori. Khusus untuk kategori Pegawai Terdisiplin dan Pegawai Ter-5R penilaian juga dilakukan oleh tim khusus di bawah arahan Kepala Kantor, Bapak Rachmawan.

Dan hasilnya adalah :

Pegawai Terdisiplin, Bapak Dwi Haryanto

Pegawai Ter-5R, Ibu Yulia Marlina

Pegawai Terkreatif, Bapak Tommy Satrio Utomo

Pegawai Terpopuler, Bapak Suyanto

Sederhana, Penuh Makna

Berita bahagia buat KPP Pratama Bojonegoro. Tahun 2014 kemarin target penerimaan pajak yang dibebankan kepada kantor ini tercapai. Karenanya di tanggal 30 Desember kemarin diadakan tasyakuran sederhana. Selain potong tumpeng juga meriah dengan adanya acara tukar kado. Tiap pegawai bawa kado dari rumah. Dibungkus kertas koran atau sejenisnya. Isinya makanan. Dengan syarat harganya antara Rp5000 s.d. Rp 10.000. Alhamdulillah, demikian salah satu cara kami dalam berbagi kegembiraan.

Pengelolaan Kinerja Pegawai

Dari awal Januari 2015 kemarin gencar diadakan IHT tentang Pengelolaan Kinerja Pegawai DJP. Pengelolaan Kinerja ini programnya bisa diinput di SIKKA. Dulu buat DP3 secara manual. Sekarang aturannya diganti dengan Pengelolaan Kinerja Pegawai. Tiap pegawai diharapkan memiliki SKP atau Sasaran Kinerja Pegawai. Realisasi SKP-nya diinput segera setelah tahun berakhir. Untuk kemudian nilainya bisa digabungkan dengan nilai perilaku. Nilai akumulasi itulah yang termuat seperti DP3 di jaman dulu. Ayo teman, move on !

E - Faktur

Beberapa minggu yang lalu (13 s/d 15 Jan) kembali dikenalkan kepada Pengusaha Kena Pajak (PKP) di lingkungan KPP Pratama Bojonegoro suatu layanan program perpajakan, yaitu E – Faktur. Program ini diluncurkan guna meminimalisir penyalahgunaan dalam pembuatan faktur pajak.  Sosialisasi ini sendiri dimaksudkan untuk memberi pengetahuan kepada para PKP tentang program baru ini dan memberikan edukasi awal langkah-langkah persiapannya, dimana setidak-tidaknya dibutuhkan perangkat komputer yang terkoneksi dengan jaringan dan SDM yang mampu dan paham mengenai program ini.

OJT

On-the Job Training atau biasa disingkat OJT merupakan sarana pembelajaran bagi para lulusan STAN-Prodip untuk mengenal lebih dalam beberapa jenis pekerjaan di Kantor Pelayanan Pajak. Dengan demikian kelak ketika terjun sebagai pegawai yang definif mereka diharapkan tidak canggung lagi. Program ini dilaksanakan di seluruh Indonesia. Tak terkecuali di KPP Pratama Bojonegoro. Dari bulan November 2014 kemarin terdapat 10 orang lulusan STAN-Prodip yang melaksanakan program ini. Ada yang merupakan putra asli daerah Bojonegoro dan juga dari luar, seperti Tuban, Tulungagung, dan bahkan dari Pekalongan. Mereka semua tampak antusias mengikuti program ini. Seperti tampak pada foto di atas dimana saat mereka mendapatkan briefing mengenai pengolahan data dan informasi perpajakan.

Sosialisasi Perpajakan Bagi Guru SMP dan SMA

Tahun baru dengan semangat baru. Resolusi baru. Dari tanggal 6 sampai dengan 8 Januari kemarin di aula KPP Pratama Bojonegoro diadakan sosialsiasi perpajakan bagi guru SMP dan SMA sederajat. Para guru sangat antusias mengikutinya. Diharapkan kewajiban perpajakan yang diemban setiap sekolah dikelola dengan baik agar pajak bisa memberi manfaat lebih bagi dunia pendidikan. Selain itu diharapkan agar informasi perpajakan disampaikan dengan jelas dan mudah kepada anak didik agar dapat memupuk kesadaran dalam bidang perpajakan dari sejak bangku sekolah. Peran dana BOS tak dapat dipungkiri telah membuat perubahan dalam dunia pendidikan kita. Demikian juga dana sertifikasi bagi tenaga pendidik.